DOA MEMOHON KETEGUHAN HATI DIATAS AGAMA ALLAH
Oleh : Azwir B. Chaniago
Rasulullah sangatlah sering berdoa kepada
Allah Ta’ala untuk memohon kebaikan bagi dirinya, umatnya dan bagi kemenangan
Islam dan yang lainnya. Diantara doa yang sering dibaca beliau adalah doa agar
kokoh dan istiqamah dalam memegang agama Islam.
Dari Ummu Salamah, bahwa diantara doa yang
sering dipanjatkan Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam adalah :
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ
Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan
hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu.
Doa ini berasal dari beberapa riwayat diantaranya adalah sebagaimana
disebutkan dalam Kitab Tafsir Ibnu Katsir :
Pertama : Dari Ibnu Mardawaih
dari Asma binti Yazid Sakan.
Aku mendengar bahwa dia (Asma)
menceritakan bahwa diantara doa Rasulullah yang sering dipanjatkan adalah : “Ya
Allah, Rabb yang membolak balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu. Lalu
kutanyakan : Ya Rasulullah : Apakah hati itu dapat berbolak balik ?. Beliau
menjawab : “Ya, Allah tidak menciptakan seorang anak Adam melainkan hatinya
berada di antara dua jari jemari Allah Ta’ala. Jika Allah menghendaki, Dia akan
menjadikannya berdiri tegak. Dan jika Dia menghendaki, maka Dia akan
menjadikannya condong kepada kesesatan.
Kita semua memohon kepada
Allah agar Dia tidak menjadikan hati kita condong kepada kesesatan setelah Dia
memberikan petunjuk kepada kita. Dan semoga Allah melimpahkan kepada kita
rahmat dari sisi-Nya. Sesungguhnya Dia maha pemberi”.
Kedua : Dari Ibnu Mardawaih
dari Aisyah binti Abu Bakar.
Ibnu Mardawih meriwayatkan dari
Aisyah, ia berkata : Rasulullah sering memanjatkan doa :
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ
Aku berkata : Ya Rasulullah,
alangkah seringnya engkau berdoa dengan doa itu. Beliau menjawab : “Tidak
ada satu hati pun melainkan berada di antara dua jari jemari (ar Rahman
(Allah). Jika Dia menghendaki untuk meluruskannya maka Dia akan meluruskannya.
Jika Dia menghedaki untuk membuatnya sesat maka Dia akan membuatnya sesat. Tidakkah
engkau mendengar firman-Nya :
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ
لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ
(Mereka berdoa): Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan hati kami
condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan
karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau, karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi
(karunia)". (Q.S Ali Imran 8)
Sungguh doa ini termasuk doa terbaik karena
diajarkan oleh Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam dan beliau sangat sering
memanjatkan doa ini. Oleh karena itu maka seorang beriman sangatlah dianjurkan
untuk sering pula berdoa dengan agar hatinya tetap teguh dan kokoh diatas agama
Allah Ta’ala.
Insya Allah ada manfaatnya bagi kita semua.
Wallahu A’lam. (1.244).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar