TINGGINYA KEDUDUKAN ORANG BODOH
TANDA KIAMAT SUDAH DEKAT
Oleh :
Azwir B. Chaniago
Kedatangan hari Kiamat sudah pasti
adanya. Kapan waktunya ?. Tidaklah satupun makhluk yang mengetahuinya kecuali
Khaliq yaitu Allah Ta’ala.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan
oleh Imam Muslim disebutkan bahwa Malaikat Jibril bertanya kepada Rasulullah
tentang Kiamat. Lalu Rasulullah menjawab : “Tidaklah
yang ditanya tentangnya (kiamat) lebih
mengetahui dari yang bertanya”.
Jadi Malaikat Jibril maupun Rasulullah tidak
mengetahui kapan kiamat akan terjadi. Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam
hanya sebatas menjelaskan tanda tandanya sebagaimana dimaksud dalam banyak
sabda beliau.
Namun demikian manusia sekarang orang
orang yang tidak punya ilmu, ada diantaranya yang begitu lancang berani meramal
kapan terjadi kiamat. Seolah olah mereka lebih mengetahui dari Rasulullah dan
Malaikat Jibril. Lihatlah bagaimana para normal pernah membuat ramalan bahwa kiamat akan terjadi tanggal 19 - 9 -1990.
Kemudian diramal lagi tanggal 9 - 9 - 1999 dan yang terakhir diramalkan akan
terjadi kiamat pada tanggal 21 - 12 - 2012.
Sungguh ramalan itu semuanya adalah
kebohongan yang nyata. Bagaimana mungkin mereka para peramal itu mampu meramal
tentang kiamat, meramal kapan mereka akan batuk atau bersin saja sudah pasti
mereka tidak mampu.
Syaikh Mahmud al Mishri dalam
kitabnya Rihlatun Ilad Darul Akhirah menyebutkan lebih dari 50 tanda Kiamat
baik yang kecil maupun yang besar yaitu berdasarkan hadits hadits yang shahih.
Salah satu tanda Kiamat yang
disebutkan oleh Syaikh al Mishri adalah : Tingginya kedudukan orang yang hina
dan bodoh. Ini adalah sebagaimana dijelaskan dalam sabda Rasulullah yaitu :
Pertama : Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan at Tirmidzi.
Rasulullah bersabda : “Tidaklah datang hari Kiamat sampai terdapat
orang orang yang paling bahagia dengan dunia, yaitu Luka’ bin Luka’.
Luka’ adalah orang yang sangat
sedikit ilmu dan akalnya. Selain itu Luka’ juga digunakan untuk menunjukkan
orang yang tercela.
Kedua : Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Ibnu Majah dan al
Hakim.
Rasulullah bersabda : “Akan datang pada manusia suatu tahun yang
dipenuhi para penipu, yang pada masa itu DIBENARKANLAH ORANG ORANG YANG
BERDUSTA DAN DIDUSTAKANLAH ORANG YANG JUJUR. Pada masa itu pula, ORANG YANG BERKHIANAT JUSTRU DIPERCAYA
SEDANGKAN ORANG YANG TERPERCAYA MALAH DIKHIANATI. Dan ruwaibidhah unjuk gigi.
Para sahabat bertanya : Siapakah
ruwaibidhah itu ya Rasulullah. Rasulullah menjawab : “Ruwaibidhah adalah lelaki
yang rusak dan ikut berbicara tentang perkara masyarakat umum”.
Kalau kita perhatikan keadaan
masyarakat dewasa ini ternyata apa yang disabdakan Rasulullah 1.400 tahun yang
lalu sudah banyak terjadi. Lihatlah bagaimana rusaknya sebagian manusia dewasa
ini. Sebagian mereka memusuhi orang orang berkata benar dan membela orang orang
yang rusak. Pembohong dan penipu berkeliaran dimana mana. Pembohong dan penipu
itu dipercaya sedang orang jujur dijauhi bahkan dihina. Ada pula
yang mencela orang yang berbuat kebaikan dan mengajak kepada kebaikan. Lalu
membela orang yang merusak kehidupan bermasyarakat bahkan memecah belah dan
mengadu domba.
Para ulama yaitu orang berilmu
tidak didengar bahkan direndahkan. Sementara itu orang orang bodoh yang gila
dunia disanjung dan dihargai.
Keburukan dan kemaksiatan yang
mereka lakukan umumnya karena ada kepentingan pribadi, kelompok atau golongan.
Ujung ujungnya adalah untuk mengejar harta, pangkat dan jabatan. Na’udzubillah.
Wallahu A’lam. (870).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar