UTAMAKAN
MENGEJAR YANG BAQA JANGAN YANG FANA
Disusun oleh : Azwir
B. Chaniago
Ada banyak manusia di zaman ini bekerja dan berusaha keras untuk mendapatkan harta atau rizki dunia yang fana. Padahal seharusnya usaha keras atau yang harus dikejar itu adalah keselamatan di negeri akhirat yang baqa. Kenapa ?, karena ketahuilah bahwa :
(1) Rizki di dunia
sudah dijamin Allah Ta'ala. Sekeras apapun seseorang bekerja dan berusaha tidak
akan mendapatkan lebih dari apa yang telah ditetapkan Allah Ta'ala baginya. firman-Nya :
وَمَا
مِن دَآبَّةٍ فِى ٱلْأَرْضِ إِلَّا عَلَى ٱللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ
مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا ۚ كُلٌّ فِى كِتَٰبٍ مُّبِينٍ
Dan tidak satupun makhluk bergerak
dibumi melainkan semuanya dijamin Allah rizkinya. Dia mengetahui tempat
kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam kitab yang nyata
(Lauh Mahfudz). Q.S Hud 6.
(2) Rizki dan harta dunia yang dimilki manusia seberapapun jumlahnya tidaklah kekal tapi fana atau sementara. Allah Ta'ala berfirman :
مَا
عِندَكُمْ يَنفَدُ ۖ وَمَا عِندَ ٱللَّهِ بَاقٍ
ۗ
Apa yang ada di sisimu akan lenyap dan apa yang ada di sisi Allah adalah kekal. (Q.S an Nahl 96).
(3) Keselamatan dan keberuntungan seorang hamba di akhirat UNTUK MEMPEROLEH SURGA MILIK ALLAH tidak ada jaminan kecuali beberapa sahabat yang disebutkan oleh Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam.
(4) Sungguh akhirat itu lebih baik daripada dunia. Allah Ta'ala befirman :
وَلَلْآخِرَةُ خَيْرٌ لَكَ مِنَ الْأُولَىٰ
Dan sungguh yang kemudian itu lebih baik bagimu dari
yang permulaan. (Q.S adh Dhuha 4).
(5) Allah Ta'ala memiliki 100 rahmat untuk makhluknya.
Satu rahmat diturunkan di dunia dan 99 lainnya akan diturunkan di akhirat.
Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam bersabda :
إن لله مائة رحمة أنزل منها رحمة واحدة بين الجن والإنس
والبهائم والهوام، فيها يتعاطفون، وبها يتراحمون، وبها تعطف الوحش على ولدها، وأخر
الله تسعا وتسعين رحمة يرحم بها عباده يوم القيامة
Sesungguhnya Allah memiliki 100 rahmat. Salah satu di antaranya diturunkannya kepada kaum jin, manusia, hewan, dan tetumbuhan. Dengan rahmat itulah mereka saling berbelas kasih dan menyayangi. Dengannya pula binatang liar mengasihi anaknya. Dan Allah mengakhirkan 99 rahmat untuk Dia curahkan kepada hamba-hamba-Nya pada hari kiamat. (Muttafaq ‘alaih).
Khalifah Utsman bin Affan radhiyallahu ‘anhu dalam salah satu khutbah yang disampaikan di akhir-akhir umur beliau, beliau berkata : Sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla memberikan dunia kepada kalian agar kalian dapat mencari akhirat dengannya. Dan tidaklah Allah memberikan dunia agar kalian condong kepadanya.
Sungguh, dunia akan binasa sementara akhirat akan abadi. Janganlah dunia yang fana ini membuat kalian menjadi sombong dan jangan pula (dunia ini) menyibukkan kalian dari yang abadi (akhirat).
Pilihlah oleh kalian yang baqa daripada yang fana.!
Karena dunia ini akan terputus dan sesungguhnya tempat kembali hanya kepada
Allah Ta'ala. (Taariikh Madiinah Dimisyq).
Oleh karena itu, wahai hamba hamba Allah !. Utamakanlah mengejar yang baqa atau kekal. Allah Ta'ala berfirman :
يَا قَوْمِ إِنَّمَا هَٰذِهِ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَإِنَّ
الْآخِرَةَ هِيَ دَارُ الْقَرَارِ
Wahai kaumku !. Sesungguhnya kehidupan dunia ini
hanyalah kesenangan (sementara) dan sesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal. (Q.S
Ghafir 39).
Wallahu A'lam. (2.808).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar