EMPAT KALIMAT YANG AGUNG
Oleh : Azwir B. Chaniago
Muqaddimah.
Salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh seorang hamba
adalah banyak berdzikir yaitu banyak mengingat Allah. Allah berfirman : Wahai
orang orang yang beriman, ingatlah kepada Allah, dengan mengingat (Nama-Nya)
sebanyak banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang. (Q.S
al Ahzaab 41)
Rasulullah mengabarkan kepada para sahabat dalam sabda beliau
: “Maukah aku kabarkan kepada kalian amal amal kalian yang terbaik, yang paling suci di sisi Raja
kalian, yang paling meningkatkan derajat kalian, dan lebih baik bagi kalian
daripada memberikan emas dan perak, serta lebih baik bagi kalian daripada
bertemu musuh, lalu kalian memenggal leher mereka dan mereka memenggal leher
kalian ? Para sahabat menjawab : Tentu saja wahai Rasulullah. Maka beliau
salallahu ‘alaihi wasallam bersabda : “Yaitu dzikir kepada
Allah ‘azza wa Jalla”. (H.R Imam Ahmad, Imam
Ibnu Majah, al Hakim dishahihkan oleh Syaikh al Albani).
Imam Ibnul Qayyim menjelaskan tentang 70 macam manfaat dan
keutamaan berdzikir.
Tiga diantaranya adalah :
Pertama : Dzikir mendatangkan ridha Allah yang Mahapemurah.
Kedua : Dzikir menghilangkan kegelisahan dan kesedihan.
Ketiga : Dzikir mengusir, mengekang dan mengalahkan syaithan.
Keutamaan berdzikir dengan empat kalimat yang Agung.
Rasulullah mengajarkan kepada kita empat kalimat dzikir yang paling
utama dan paling agung yaitu : 1. Subhanallah, 2. Alhamdulillah, 3. Lailaha
ilallah dan 4. Allahu Akbar. Beliau sangat menganjurkan kita berdzikir
dengan empat kalimat ini disamping kalimat kalimat taiyibah yang lainnya. Keutamaan dan keagungan empat kalimat ini sangatlah
banyak sebagaimana dijelaskan dalam
beberapa sabda Rasulullah, diantaranya adalah :
Pertama : Kalimat yang paling dicintai Allah.
Rasulullah bersabda : “Perkataan yang paling dicintai
Allah ada empat : 1. Subhanallah (Mahasuci) 2. Alhamdulillah
(Segala puji bagi Allah) 3. La ilaaha illallah (Tidak ada
ilah yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah) dan 4. Allahu Akbar
(Allah Mahabesar). Tidak mengapa engkau memulai menyebutnya dari yang mana
saja” (H.R Imam Muslim).
Nah, jika ini kalimat yang paling dicintai Allah maka tentu
sangatlah baik dan bermanfaat jika kita tidak lupa berdzikir pada setiap
kesempatan, dengan empat kalimat ini.
Kedua : Lebih dicintai Rasulullah daripada dunia dan
seisinya.
Rasulullah Salallahu ‘alaihi wassalam telah mengabarkan bahwa
empat kalimat tersebut lebih beliau cintai daripada apa yang tersinari matahari
yaitu dunia dan semua yang ada padanya. Beliau bersabda : “Sungguh aku
mengucapkan Subhanallah, Alhamdulillah, Laa ilaaha ilallaah dan Allahu Akbar,
lebih aku cintai daripada apa apa yang disinari matahari (dunia dan seisinya).
H.R Imam Muslim dari Abu Hurairah.
Ketahuilah bahwa semua harta dunia termasuk dunia itu sendiri
pasti akan punah sedangkan bacaan kalimat kalimat thaiyabah adalah merupakan
amal shalih bagi seorang hamba dan tidak akan pernah hilang sampai kapanpun.
Ketiga : Menghapuskan dosa.
Diriwayatkan dari sahabat
Anas bin Malik bahwa Rasulullah melalui sebatang pohon yang daunnya mengering.
Lalu beliau memukul pohon tersebut dengan tongkatnya, maka berguguranlah daun
daunnya. Kemudian beliau bersabda : “Sesungguhnya Alhamdulillah,
Subhanallah, Laa ilaaha ilallaah dan Allahu Akbar akan menggugurkan dosa dosa
seorang hamba sebagaimana bergugurannya dedaunan dari pohon ini. (H.R Imam
at Tirmidzi, dengan sanad hasan).
Dosa yang berguguran atau terhapus adalah dosa dosa kecil
karena dosa besar hanya bisa dihapus dengan bertaubat.
Keempat : Berat dalam timbangan.
Dari Abu Salma, bahwa dia mendengar Nabi bersabda : “Bagus,
sangat bagus lima perkara ini dan alangkah beratnya dalam timbangan amal : 1.
Laa ilaaha ilallaah, 2. Subhanallah, 3. Alhamdulillah, 4. Allahu Akbar, 5. Anak
shalih seorang muslim yang meninggal lalu ia berharap pahala Allah (atas
musibah tersebut).” H.R an Nasa’i, Ibnu Hibban, Imam Ahmad dan yang
lainnya).
Sungguh saudaraku, bahwa kita butuh amal yang akan
memberatkan timbangan kita untuk keselamatan di hari Kiamat kelak. Jadi jangan
lalai berdzikir dengan kalimat kalimat
yang baik ini.
Kelima : Sebagai perisai terhadap api neraka.
Sungguh empat kalimat ini akan datang pada hari Kiamat dan
menjadi perisai atau penghalang seseorang yang selalu mengucapkannya, dari
jilatan api neraka. Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah bersabda : “Khudzuu
junnatakum” Ambillah perisai kalian.
Lalu para sahabat
berkata : Wahai Rasulullah, apakah ada musuh yang datang ?. Rasulullah bersabda
: “Tidak (tidak ada musuh yang datang) akan tetapi (ambillah) perisai
(sebagai pelindung) dari Neraka, yakni dengan mengucapkan : 1. Subhanallah 2.
Alhamdulillah 3. La ilaaha ilallah 4. Allahu Akbar. Keempat kalimat itu akan
datang di hari Kiamat sebagai mujannabaat (yang berjalan disisi kita)
dan sebagai mu’aqqibaat (yang berjalan dibelakang kita). Keempat
kalimat itu merupakan al baaqiyaatush shaalihaat (kekal
pahalanya hingga hari Kiamat dan berguna bagi pembacanya). Hadits Hasan
Lihat Shahiihut Targhib wat Tarhib).
Keenam : Kalimat pilihan Allah bagi hambanya.
Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memilih kalimat ini bagi para
hambaNya. Dan pahala yang besar disediakan bagi orang yang melazimkan diri
untuk membacanya.
Dari Abu Hurairah dan juga dari Abu Sa’id al Khudri bahwa
Rasulullah salallahu ‘alaihi wasallam bersabda : “Sesungguhnya Allah telah memilih dari
perkataan empat kalimat : Subhanallah, Alhamdulillah, Laa ilaaha
illallaah dan Allahu Akbar. Maka barangsiapa mengucapkan Subhanallah,
Allah menulis duapuluh kebaikan baginya atau dihapus darinya duapuluh
kesalahan. Barangsiapa mengucapkan Alllahu Akbar maka ia mendapatkan seumpama
yang tadi.
Barangsiapa membaca Laa ilaaha ilallaah akan mendapat
seumpama yang tadi. Barang siapa membaca Alhamdulillahi rabbil ‘alamin dengan
ikhlas dari dirinya maka dituliskan baginya tigapuluh kebaikan dan dihapuskan
darinya tigapuluh kesalahan. (H.R Imam Ahmad dan al Hakim, Lihat shahihut Targhib wa
Tarhiib).
Oleh karena itu perbanyaklah membaca kalimat ini pada setiap
kesempatan karena Allah telah memilihkan kalimat ini untuk hamba hamba-Nya. Pilihan Allah adalah sesuatu yang terbaik bagi
hamba hamba-Nya, jadi jangan diabaikan.
Itulah sebagian dari keutamaan dan manfaat empat kalimat
tersebut. Semoga Allah memberi kita
kekuatan untuk selalu melazim dzikir dengan empat kalimat yang agung ini
dan dengan kalimat kalimat thaiyibah
lainnya yang telah diajarkan oleh Rasulullah Salallahu ‘alaihi
wasallam.
Wallahu A'lam (057)
Wallahu A'lam (057)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar