SIAPA MANUSIA PALING BURUK MENURUT SYARIAT
ISLAM
Oleh : Azwir B. Chaniago
Hakikatnya, manusia tak ada yang ingin menyandang predikat buruk
apalagi predikat paling buruk. Semua ingin menjadi orang baik. Cuma saja
kriteria baiknya terkadang bermasalah karena sekedar baik dihadapan manusia.
Ketahuilah bahwa ukuran baik buruknya manusia adalah di sisi Allah Ta’ala yaitu mengacu pada
ketetapan syariat.
Sungguh Allah Ta’ala melalui Rasul-Nya telah
menjelaskan bahwa diantara manusia
ternyata ada yang berada dalam KEADAAN PALING BURUK, diantaranya adalah :
Pertama : Orang orang kafir
Siapakah orang yang disebut kafir ?. KAFIR
adalah ghairul muslimin atau non muslim yakni orang-orang yang tidak beragama
ISLAM. Jadi siapa pun yang tidak menganut Islam adalah KAFIR.
Allah Ta’ala telah menetapkan bahwa orang
kafir adalah salah satu diantara makhluk yang paling buruk. Allah Ta’ala berfirman :
إِنَّ شَرَّ ٱلدَّوَآبِّ عِندَ ٱللَّهِ
ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ فَهُمۡ لَا يُؤۡمِنُونَ
Sesungguhnya makhluk bergerak yang bernyawa
yang PALING BURUK dalam pandangan Allah ialah orang-orang yang kafir, karena
mereka itu tidak beriman. (Q.S al Anfal 55)
إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ مِنۡ أَهۡلِ
ٱلۡكِتَٰبِ وَٱلۡمُشۡرِكِينَ فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَٰلِدِينَ فِيهَآۚ
أُوْلَٰٓئِكَ هُمۡ شَرُّ ٱلۡبَرِيَّةِ
Sesungguhnya orang-orang yang kafir dari
golongan Ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam,
mereka kekal di dalamnya selama lamanya. Mereka itu adalah SEBURUK-BURUK
makhluk. (Q.S al Bayyinah 6).
Kedua : Orang orang munafik.
Ibnu Juraij berkata : Orang munafik ialah
orang yang omongannya menyelisihi tindak-tanduknya, batinnya menyelisihi lahiriahnya,
tempat masuknya menyelisihi tempat keluarnya, dan kehadirannya menyelisihi
ketidak-adaannya. (‘Umdah at-Tafsir).
Sungguh Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam
telah menyebutkan tentang keadaan orang munafik sebagaimana sabda beliau :
إِنَّ شَرَّ النَّاسِ ذُو الْوَجْهَيْنِ
الَّذِي يَأْتِي هَؤُلَاءِ بِوَجْهٍ وَهَؤُلَاءِ بِوَجْهٍ
Manusia yang PALING BURUK adalah orang yang
bermuka dua, yang mendatangi kaum dengan muka tertentu dan mendatangi lainnya
dengan muka yang lain. (H.R Imam Bukhari, dari Abu Hurairah).
Tentang orang munafik yang bermuka dua ini
dijelaskan Allah Ta’ala dalam firman-Nya :
وَإِذَا لَقُوا الَّذِينَ آمَنُوا
قَالُوا آمَنَّا وَإِذَا خَلَوْا إِلَىٰ شَيَاطِينِهِمْ قَالُوا إِنَّا مَعَكُمْ
إِنَّمَا نَحْنُ مُسْتَهْزِئُونَ
Dan apabila mereka berjumpa dengan
orang orang beriman, mereka berkata : Kami telah beriman. Tetapi apabila mereka
kembali kepada syaithan syaithan (para pemimpin) mereka mereka berkata :
Sesungguhnya kami bersama kamu, kami hanya berolok olok. (Q.S al Baqarah 14)
Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam juga
menjelaskan diantara sikap buruk manusia
munafik diantaranya sebagaimana
disebutkan dalam sabda beliau :
آيَةُ الْمُنَافِقِ ثَلَاث إِذَا
حَدَّثَ كَذَبَ، وَ إِذَا وَعَدَ أَخْلَفَ، وَ إِذَا اؤْتُمِنَ خَانَ
Tanda tanda orang
munafik ada tiga (1) Apabila berbicara
dia bohong. (2) Apabila berjanji ia
mengingkari (3) Apabila diberi amanat ia berkhianat. (H.R Imam Muslim).
Oleh karena itu Allah Ta’ala akan memberikan tempat yang paling buruk bagi
mereka di akhirat kelak. Allah Ta’ala berfirman :
إِنَّ الْمُنَافِقِينَ فِي الدَّرْكِ
الْأَسْفَلِ مِنَ النَّارِ وَلَنْ تَجِدَ لَهُمْ نَصِيرًا
Sungguh, orang orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling
bawah dari neraka. Dan kamu tidak akan mendapat seorang penolong pun bagi
mereka. (Q.S an Nisaa’ 145).
Selain itu ketahuilah bahwa orang orang muslim
yang tak menjaga amal shalihnya bisa jadi pula menjadi manusia yang paling
buruk. Allah Ta’ala telah memberinya umur yang panjang tetapi ternyata BURUK
AMALNYA. Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam dalam sabda beliau :
عَنْ اَبِى بَكْرَةَ رض اَنَّ رَجُلاً
قَالَ: يَا رَسُوْلَ اللهِ أَيُّ النَّاسِ خَيْرٌ قَالَ: مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَ
حَسُنَ عَمَلُهُ. قَالَ: فَاَيُّ النَّاسِ شَرٌّ قَالَ: مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَ
سَاءَ عَمَلُهُ.
Dari Abu Bakrah radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya
ada seorang laki-laki bertanya, ya Rasulullah, manusia yang bagaimana yang
paling baik ?. Beliau menjawab : Orang
yang panjang umurnya dan baik amalnya. Orang tersebut bertanya lagi, Lalu
manusia yang bagaimana yang PALING BURUK ?. Beliau menjawab : Orang yang panjang
umurnya tetapi BURUK AMALNYA. (H.R at Tirmidzi, ath Thabrani, al Hakim dan
al Baihaqi).
Sungguh, hadits dari Abu Bakrah ini memberikan
peringatan bagi orang orang beriman yang diberi umur (panjang) tapi amalannya
buruk.
Wallahu A’lam. (1.812).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar