DZIKIR SETELAH SHALAT
FARDHU SEBAGAI PENGHAPUS DOSA
Disusun oleh : Azwir B. Chaniago
Sungguh,
setiap hamba banyak berbuat dosa. Hal
ini dijelaskan Allah Ta’ala dalam satu hadits qudsi, :
يَا عِبَادِى إِنَّكُمْ تُخْطِئُونَ بِاللَّيْلِ
وَالنَّهَارِ وَأَنَا أَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا فَاسْتَغْفِرُونِى أَغْفِرْ
لَكُمْ
Wahai
para hamba-Ku, sesungguhnya kalian berbuat dosa di malam dan siang hari, dan
Aku akan mengampuni seluruh dosa, maka minta ampunlah kepada-Ku, niscaya akan
Aku ampuni dosa-dosa kalian. (H.R Imam Muslim).
Sungguh
Allah Ta’ala Maha Pengampun, sebagaimana firman-Nya :
إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ
هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
Sesungguhnya
Allah mengampuni dosa dosa semuanya. Sungguh Dia-lah Yang Maha Pengampun, Maha
Penyayang. (Q.S az Zumar 53).
Oleh
karena itu, kewajiban utama setiap hamba adalah senantiasa memohon ampun dan MELAKUKAN
IBADAH yang disyariat sebagai salah satu jalan untuk penghapus dosa.
Ketahuilah
bahwa ada banyak amalan yang disebutkan oleh Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam sebagai PENGHAPUS DOSA MESKIPUN DOSA ITU SEBANYAK BUIH DI LAUTAN. Satu
diantaranya adalah membaca dzikir setelah shalat fardhu. Beliau bersabda :
مَنْ سَبَّحَ اللَّهَ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ ثَلَاثًا
وَثَلَاثِينَ وَحَمِدَ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَكَبَّرَ اللَّهَ ثَلَاثًا
وَثَلَاثِينَ فَتْلِكَ تِسْعَةٌ وَتِسْعُونَ وَقَالَ تَمَامَ الْمِائَةِ لَا
إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ
وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ غُفِرَتْ خَطَايَاهُ وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ
زَبَدِ الْبَحْرِ
Barangsiapa
bertasbih (mengucapkan Subhanallah) di setiap akhir shalat sebanyak 33 kali,
bertahmid (mengucapan Alhamdulillah) sebanyak 33 kali, bertakbir (mengucapkan
Allahu Akbar) sebanyak 33 kali lalu sebagai penyempurna (bilangan) 100 ia
mengucapkan : ‘Laa ilaha illallahu wahdahu la syarikalahu, lahul mulku wa lahul
hamdu wa huwa ‘ala kulli syai’in qadir (tiada yang berhak disembah dengan haq
selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya.
Bagi-Nya
segala puji dan bagi-Nya kerajaan. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu), maka
Aku akan mengampuni dosa-dosanya sekalipun SEBANYAK BUIH DILAUTAN. (H.R
Imam Muslim).
Oleh
karena itu hamba hamba Allah janganlah terburu buru meninggalkan tempat shalat
setelah salam. Hendaklah tetap tinggal
di tempat shalat paling tidak untuk membaca dzikir setelah shalat fardhu
sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Imam Muslim tersebut diatas.
Sungguh,
dzikir setelah shalat fardhu adalah termasuk
sunnah Rasulullah Salallahu 'alaihi Wasallam. Ketahuilah saudaraku, ketika
seorang hamba menghidupkan sunnah Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam maka dia sangat beruntung. Bahwa salah satu cara
mencintai beliau dan AKAN BERSAMA BELIAU DI SURGA adalah dengan menghidupkan
sunnah, sebagaimana sabda beliau :
من أحيا سنتي فقد أحبني ومن أحبني كان معي في الجنة .
Barangsiapa
yang menghidupkan sunnahku maka dia telah mencintaiku. Barangsiapa mencintaiku
maka dia akan bersamaku di surga. (H.R at Tirmidzi).
Wallahu
A'lam. (3.360).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar