INILAH KEUTAMAAN SHALAT FARDHU SHUBUH
Oleh : Azwir B. Chaniago
Shalat fardhu shubuh termasuk shalat yang bagi
sebagian orang agak berat melakukannya karena waktunya pada saat ada keinginan
untuk melanjutkan tidur. Tetapi bagi orang orang beriman yang melakukan shalat dengan ikhlas untuk
mendapatkan ridha Allah maka akan berasa ringan. Bahkan orang orang beriman
senantiasa melaksanakannya di masjid bersama imam.
Sungguh seorang hamba yang mendirikan shalat
shubuh akan mendapati banyak sekali keutamaannya sebagaimana dijelaskan oleh Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam. Diantaranya adalah :
Pertama : Salah satu jalan menuju surga.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda
:
مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ
الْجَنَّةَ
Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat shubuh dan shalat ‘ashar) maka dia akan masuk surga. (H.R Imam Bukhari no. 574 dan Imam Muslim no. 635).
Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat shubuh dan shalat ‘ashar) maka dia akan masuk surga. (H.R Imam Bukhari no. 574 dan Imam Muslim no. 635).
Maksud hadits ini adalah memberi
motivasi bagi kaum muslimin untuk menjaga shalat subuh dan ‘ashar. Bagi laki laki
berjamaah di masjid dan bagi wanita (di rumah) dan berusaha menjaganya agar selalu tepat waktu.
Ketahuilah bahwa semua shalat
wajib tentunya merupakan faktor utama masuknya seorang hamba ke dalam surga. Namun
pengkhususan dua shalat wajib dalam
hadis ini menunjukkan keutamaan keduanya yang sangat besar. Bahkan Allah Ta’ala kadang menggandengkan
penyebutan keduanya dalam firman-Nya, diantaranya adalah :
وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا وَمِنْ آَنَاءِ اللَّيْلِ فَسَبِّحْ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ لَعَلَّكَ تَرْضَى
Dan bertasbihlah (shalatlah)
dengan memuji Rabbmu, sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya dan
bertasbih (pulalah) pada waktu-waktu di tengah malam dan di ujung siang hari, supaya kamu merasa tenang,
(Q.S Thahaa 130).
Kedua : Salah
satu penghalang dari neraka.
Ini sebagaimana dijelaskan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
dalam sabda beliau :
لَنْ يَلِجَ النَّارَ
أَحَدٌ صَلَّى قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ، وَقَبْلَ غُرُوبِهَا
Sungguh tidaklah akan masuk neraka orang yang
melaksanakan shalat sebelum
terbitnya matahari (yaitu shalat shubuh) dan shalat
sebelum tenggelamnya matahari (yaitu shalat ‘ashar). (H.R Imam Muslim no. 634).
Ketiga : Berada di dalam jaminan Allah
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda :
مَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فَهُوَ فِى
ذِمَّةِ اللَّهِ
Barangsiapa yang mendirikan shalat shubuh maka dia berada dalam jaminan Allah. (H.R Imam Muslim no. 163)
Barangsiapa yang mendirikan shalat shubuh maka dia berada dalam jaminan Allah. (H.R Imam Muslim no. 163)
Sungguh merupakan
suatu keberuntungan serta karunia yang sangat besar dan agung, di dunia dan di
akhirat, bila seorang hamba mendapat jaminan Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Keempat : Mendapat nilai pahala seperti shalat
semalam penuh.
Tidaklah ada seorang hamba di zaman ini yang
mampu mendirikan shalat semalam penuh apalagi dilakukan tiap hari. Tapi dengan
kasih sayang-Nya Allah Ta’ala memberikan pahala shalat semalam penuh bagi hamba-Nya
yang melaksanakan shalat shubuh berjamaah.
عَنْ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ –
رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، قَالَ : سَمِعْتُ رَسُول اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ ، يَقُوْلُ : مَنْ صَلَّى العِشَاءَ فِي جَمَاعَةٍ ، فَكَأنَّمَا قَامَ
نِصْفَ اللَّيْلِ ، وَمَنْ صَلَّى الصُّبْحَ في جَمَاعَةٍ ، فَكَأنَّمَا صَلَّى
اللَّيْلَ كُلَّهُ.
Dari Utsman bin ‘Affan radhiyallahu
‘anhu berkata, aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda
: Barangsiapa yang melaksanakan shalat Isya berjamaah, maka seolah dia telah
melaksanakan shalat separuh malam. Dan barangsiapa yang melaksanakan shalat
Shubuh berjamaah, maka seolah ia telah melaksanakan shalat semalam penuh. (H.R
Imam Muslim).
Kelima : Disaksikan para malaikat.
Salah satu keistimewaan pula pada shalat
shubuh yaitu disaksikan oleh malaikat siang dan malaikat malam. Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam menjelaskan hal ini dalam sabda beliau :
وَتَجْتَمِعُ مَلَائِكَةُ
اللَّيْلِ وَمَلَائِكَةُ النَّهَارِ فِي صَلَاةِ الْفَجْرِ
Dan para malaikat malam dan
malaikat siang berkumpul pada shalat fajar (subuh). (H.R. Imam Bukhari dan Imam
Muslim)
Hadits ini
juga semakna dengan firman Allah Ta’ala :
إِنَّ قُرْآنَ الْفَجْرِ كَانَ
مَشْهُودًا
Sesungguhnya shalat Shubuh itu disaksikan
(oleh para malaikat siang dan malaikat malam). Q.S al Isra’ 78.
Oleh karena itu seorang hamba akan selalu
menjaga dan memelihara shalat fardhu shubuh dengan sungguh sungguh sehingga
mendapatkan keutamaan dan kebaikannya yang banyak. Insya Allah ada manfaatnya
bagi kita semua. Wallahu A’lam. (1.753)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar