BERUNTUNG JIKA AMAL SEMAKIN BAIK DIMASA TUA

BERUNTUNG JIKA AMAL SEMAKIN BAIK DIMASA TUA

Disusun oleh : Azwir B. Chaniago

Rasulullah Salallahu ‘alaihi wasallam mengingatkan kita semua bahwa umur umat beliau tidaklah panjang hanya antara 60 sampai 70 tahun. Beliau bersabda :

أَعْمَارُ أُمَّتِـي مَا بَيْنَ السِّتِّيْنَ إِلَى السَّبْعِيْنَ وَأَقَلُّهُمْ مَنْ يَجُوزُ ذَلِكَ

Umur-umur umatku antara 60 hingga 70, dan sedikit dari mereka yang melebihi itu. (H.R at Tirmidzi, dari Abu Hurairah).

Nah, ketika seseorang merasa sudah berumur lanjut maka INGATLAH BAHWA SAAT DIA DIWAFATKAN ada dua kemungkinan  yaitu : (1) SUDAH DEKAT atau (2) SUDAH SANGAT DEKAT.

Oleh karena itu sangatlah beruntung  hamba hamba Allah yang senantiasa mengisi masa tuanya dengan berbagai amal shalih YANG LEBIH BAIK dan dilandasi iman  yaitu sebagai bukti ketaatannya kepada Allah Ta’ala. Dan inilah bekal terbaik untuk selamat menuju negeri akhirat. Allah Ta’ala berfirman :

وَبَشِّرِ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۖ

 

Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang orang yang beriman dan beramal shalih bahwa untuk mereka (disediakan) surga surga yang mengalir dibawahnya sungai sungai.  (Q.S al Baqarah 25).

 

Terkadang kita melihat masih ada sebagian saudara saudara kita yang telah berumur lanjut tapi belum sungguh sungguh bersiap dengan bekal yang dibutuhkan menghadapi kematian yang sudah dekat dan mungkin juga sudah dekat sekali.  Seolah olah ada diantara mereka yang ingin diwafatkan dalam keadaan amal yang buruk.

Ketahuilah bahwa ketika Allah Ta’ala telah memberi seseorang umur yang panjang dan amalnya baik maka dia  disebut  sebagai orang yang terbaik begitupun sebaliknya. Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam bersabda  :

عَنْ اَبِى بَكْرَةَ رض اَنَّ رَجُلاً قَالَ: يَا رَسُوْلَ اللهِ أَيُّ النَّاسِ خَيْرٌ قَالَ: مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَ حَسُنَ عَمَلُهُ. قَالَ: فَاَيُّ النَّاسِ شَرٌّ قَالَ: مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَ سَاءَ عَمَلُهُ.

Dari Abu Bakrah radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya ada seorang laki-laki bertanya, ya Rasulullah, manusia yang bagaimana yang paling baik ?.  Beliau menjawab : Orang yang panjang umurnya dan BAIK AMALNYA. Orang tersebut bertanya lagi, Lalu manusia yang bagaimana yang PALING BURUK ?. Beliau menjawab : Orang yang panjang umurnya tetapi BURUK AMALNYA. (H.R at Tirmidzi, ath Thabrani, al Hakim dan al Baihaqi).

Oleh karena itu hamba hamba Allah yang mendapat umur panjang WAJIBLAH BERSYUKUR kepada Allah Ta’ala yaitu mengisi sisa umur ini dengan amal amal shalih yang semakin baik. Sungguh Rasulullah Salallahu ‘alaihi Wasallam telah mengingatkan dalam sabda beliau :

وَإِنَّمَا الأَعْمَالُ بِالْخَوَاتِيمِ

Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada akhirnya. (H.R Imam Bukhari).

Insya Allah ada manfaatnya untuk kita semua. Wallahu A’lam. (2.054).