HIKMAH ADANYA MALAIKAT
Oleh :
Azwir B. Chaniago
Sungguh Allah Subhanahu wa Ta’ala
memiliki malaikat yang banyak. Setiap malaikat mendapat dan memiliki tugas
sesuai yang diperintahkan Allah kepada mereka.
Salah satu tugas mereka adalah
mengawasi manusia dan juga ada diantaranya yang bertugas mencatat amal atau
perbuatan manusia.
Allah berfirman : “Wa inna ‘alaikum lahaafizhiin. Kiraaman
kaatibiin. Dan sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat malaikat) yang
mengawasi (pekerjaanmu). Yang mulia (di sisi Allah) dan yang mencatat
(perbuatanmu). (Q.S Infithaar 10-12)
Allah berfirman : “Lahuu mu’aqqibatun min baini yadaihi wa min
khalfihii yahfazhuunahuu min amrillah”. Baginya (manusia) ada malaikat
malaikat yang selalu menjaganya bergiliran dari depan dan dari belakangnya.
Mereka menjaganya atas perintah Allah. (Q.S ar Ra’du 11)
Allah berfirman : “Maa yalfizhu min qaulin illaa ladaihi
raqiibun ‘atiid”. Tidak ada suatu kata yang diucapkannya melainkan ada di
sisinya malaikat pengawas yang selalu siap (mencatat). Q.S Qaaf 18.
Sungguh Allah Ta’ala adalah Mahamengetahui dan Mahakuasa terhadap segala
sesuatu. Hal ini dijelaskan dalam ayat yang sangat banyak, diantaranya adalah :
Allah berfirman : “Qul in tukhfuu maa fii shuduurikum au
tubduuhu ya’lamhullahu, wa ya’lamu maa fis samaawaati wa maa fil ardhi, wallahu
‘ala kulli syai-in qadiir”. Katakanlah : Jika kamu sembunyikan apa yang ada
dalam hatimu atau kamu nyatakan, Allah
pasti mengetahuinya. Dia mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. (Q.S Ali Imran 29).
Lalu barangkali ada yang bertanya,
apa hikmah diciptakannya malaikat dengan tugas tugas tertentu pada hal Allah
Ta’ala Mahamengetahui dan Mahakuasa.
Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin
memberikan penjelasan tentang hikmah penciptaan malaikat yang mencatat amal dan
perkataan manusia yaitu :
Pertama : Sebagai
penjelasan bahwa Allah mengatur segala sesuatu, menentukan, memantapkannya
dengan kuat, sehingga Allah menjadikan malaikat pencatat amal dan ucapan manusia.
Pada hal Allah Mengetahui perbuatan mereka sebelum mereka melakukan.
Kedua : Semua
ini merupakan penjelasan kesempurnaan perhatian dan pemeliharaan Allah terhadap
manusia. Dan sesungguhnya alam ini diatur sebaik baiknya, dikokohkan dengan
sekokoh kokohnya. Allah Mahamengetahui dan Mahabijaksana.
Beliau menambahkan bahwa dalam
banyak perkara (di alam ini) terkadang kita menemukan hikmahnya. Tetapi
sangatlah banyak perkara yang tidak kita ketahui hikmahnya.
Wallahu A’lam. (355)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar